JAKARTA, iNewsSumba.id- Pendidikan adalah proses pembelajaran yang berlangsung sepanjang hayat, di mana individu memperoleh pengetahuan, keterampilan, nilai, dan sikap yang diperlukan untuk hidup mandiri, berpartisipasi aktif dalam masyarakat, dan terus berkembang.
Proses pendidikan formal pun mulai dilakukan di jenjang awal adalah pendidikan anak usia dini (PAUD). Nah, dalam rangka merayakan ulang tahunnya yang ke-21, Sushi Tei Group telah menginisiasi sebuah kampanye sosial yang berdampak besar. Bekerja sama dengan Happy Hearts Indonesia, Sushi Tei Group berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp635.584.900 untuk membangun kembali sekolah PAUD St. Petrus di Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT)
Selama periode kampanye, pelanggan Sushi Tei diajak berpartisipasi dengan membeli menu spesial atau menulis pesan harapan. Setiap aksi ini secara langsung berkontribusi pada pendidikan anak-anak di daerah yang kurang beruntung.
"Kami percaya bahwa setiap anak berhak mendapatkan pendidikan yang layak," ujar Sonny Kurniawan, Presiden Direktur Sushi Tei Group.
"Melalui kampanye ini, kami berharap dapat memberikan masa depan yang lebih cerah bagi anak-anak di Sumba," ujar dia.
Sylvia Beinwinkler, CEO Happy Hearts Indonesia, menyambut baik kolaborasi ini. "Kemitraan dengan Sushi Tei Group sangat berarti bagi kami. Bersama-sama, kita dapat memberikan perubahan positif bagi kehidupan anak-anak di Indonesia," tambahnya.
Dana yang terkumpul akan digunakan untuk membangun kembali sekolah PAUD St. Petrus, memberikan fasilitas belajar yang layak bagi anak-anak Sumba. Pembangunan sekolah ini diharapkan selesai dalam waktu empat bulan ke depan.
Kampanye peduli sosial bertajuk "Empowering Youth for a Brighter Tomorrow" dijalankan mulai dari 19 Februari sampai dengan 31 Agustus 2024. Bertujuan membangun kembali sekolah PAUD St. Petrus di Sumba (Nusa Tenggara Timur) yang dibagi dalam dua program menarik.
Pertama, seluruh pelanggan Sushi Tei Group diajak membeli hidangan penutup eksklusif edisi terbatas yang khusus dibuat untuk kampanye ini. Setiap pembelian 1 porsi hidangan penutup ini, pelanggan secara tidak langsung sudah mendonasikan Rp 10.000,-.
Kedua, seluruh pelanggan diajak menulis pesan di atas kertas berbentuk daun untuk anak-anak di Sumba, dimana setiap kertas yang ditulis pelanggan kertas bernilai Rp 2.100,- Kertas berbentuk daun tersebut digantungkan di wishing tree di Grand Atrium Kota Kasablanka, Jakarta Selatan.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta