SUMBA TIMUR, iNewsSumba.id - Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KOIN-YANLIK) Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2023 menjadikan Kabupaten Sumba Timur raih penghargaan. Kembali kali ini penghargaan untuk upaya Pengendalian Belalang Kembara Secara Gotong Royong menjadi inovasi yang mendapatkan penghargaan.
Penyerahan Piagam Penghargaan dilaksanakan pada Rabu (8/5/2024) lalu di Sotis Hotel Kupang. Pengendalian Belalang Kembara Secara Gotong Royong sendiri masuk dalam TOP 10 Inovasi Pelayanan Publik KOIN-YANLINK Provinsi NTT Tahun 2023. Piagam dimaksud diserahkan oleh Asisten 2mewakili Pj Gubernur NTT pada Sekretaris Daerah(Sekda) Sumba Timur, Umbu Ngadu Ndamu.
“ Pengendalian Belalang Kembara Secara Gotong Royong yang mendapatkan penghargaan KOIN-YANLIK ini merupakan buah kerja keras semua komponen masyarakat. Namanya juga kerja gotong royong tentunya, apresiasi setinggi- tingginya panta diberikan pada semua pihak atau komponen yang terlibat di dalamnya,” urai Umbu Ngadu Ndamu didampingi Kadis Pertanian dan Pangan Sumba Timur Nicolas Pandarangga selepas penerimaan piagam.
Adapun Inovasi Pelayanan Publik KOIN-YANLIK Pengendalian Belalang Kembara Secara Gotong Royong ini bersaing dengan 68 proposal lainnya. Yang mana terdiri dari Pemerintah Provinsi sebanyak 29 proposal yang diusulkan oleh 22 Perangkat Daerah serta 39 proposal usulan dari 14 Kabupaten/Kota.
Tidak hanya Pengendalian Belalang Kembara Secara Gotong Royong yang meraih penghargaan yang membawa nama harum Sumba Timur dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KOIN-YANLIK) itu, SMA Negeri 3 Waingapu juga raih piagam untuk Inovasinya. Lembaga pendidikan yang terletak di Kelurahan Kambadjawa, Kota Waingapu itu ajukan Inovasi OSITEL dalam mengolah tanaman leguminosa rambat bunga telang sebagai minuman dan stick yang dipasarkan di sekolah.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu
Artikel Terkait