Sejumlah akun bahkan menautkan kembali pernyataannya soal rakyat yang disebut “tolol”. Mereka menilai, rakyat kini justru menemukan sisi “memalukan” dari wakilnya di Senayan.
Fenomena ini memperlihatkan bagaimana reputasi politik runtuh secepat kilat. Dalam hitungan jam, kisah Sahroni berubah dari isu kenaikan gaji DPR menjadi gosip soal kehidupan pribadinya.
Di dunia maya, reputasi dan citra publik kini tak lagi bisa dikendalikan sepihak. Netizen bergerak cepat, mengungkap, dan menghakimi tanpa ampun.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu
Artikel Terkait