Kapolres Ngada Non-Aktif Lecehkan Anak dan Sebarkan Video ke Mancanegara, Publik dan KPAI  Geram!

Antara, Dion Umbu
AKBP Fajar WLS- Kapolres Ngada Non Aktif - Foto : Humas Polres ST

"Tidak boleh ada toleransi bagi pelaku kekerasan seksual, apalagi yang dilakukan oleh aparat penegak hukum. Sanksi harus tegas agar kejadian seperti ini tidak terulang!" ujarnya dengan lantang.

Kasus ini menjadi tamparan keras bagi institusi kepolisian. Kepercayaan publik terhadap aparat hukum kembali dipertanyakan, sementara korban dan keluarganya menanggung beban psikologis yang sangat berat. Kini, masyarakat menuntut keadilan yang setimpal bagi korban dan hukuman seberat-beratnya bagi pelaku yang telah merusak masa depan anak-anak tak berdosa ini.

Saat ini, semua mata tertuju pada penegakan hukum. Apakah kasus ini akan ditindak dengan tegas, atau kembali menjadi bagian dari deretan kasus yang menguap tanpa kejelasan penuntasan penanganannya?



Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network