get app
inews
Aa Text
Read Next : Hasil Laut Menurun, Nelayan Kawangu Sumba Timur Gelar Ritual Marapu di Pesisir Pantai

Kacuautang, Ritual Kampung Adat Wundut Menjaga Hutan

Sabtu, 29 Maret 2025 | 07:19 WIB
header img
Andung Marambanjawa, Khristian H Wali, 2 tokoh muda dampingi Lunggi Randa, Ketua Adat Kampung Adat Wundut, Kabupaten Sumba Timur, NTT. Warga tanam anakan pohon selepas ritual Kacuautang - Foto Kolase iNewsSumba

Terkait dukungan dari elemen lainnya di luar Kampung Adat Wundut semisal Pemerintah Daerah, Lunggi Randa, Khristian H Wali dan Andung Marambanjawa bersepakat, hal itu akan sangat membantu. Namun ketiganya juga sepakat bahwa hal yang paling urgen adalah kesadaran warga setempat untuk mempertahankan kearifan lokal, adat dan budaya dengan melestarikan langkah—langkah yang leluhur dalam menjaga kelestarian juga keseimbangan alam dan lingkungan. 

“Kami dulu pemerintah tidak terlalu memperhatikan. Namun lama-lama ada pengakuan akan keberadaa kami juga perilaku kami terhadap alam dan lingkungan juga dihargai dan diakui. Jika –Pemerintah terus memberikan dukungan tentu akan lebih baik dan memudahkan kami,” timpal Khristian diamini Lunggi Randa dan Andung Marambanjawa. 

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut