BELU, iNewsSumba.id – Sebuah video menghebohkan publik dan menjadi bahan perbincangan hangat di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT) hingga kini. Dalam video berdurasi 6 menit 36 detik itu, seorang wanita yang diduga menjabat sebagai Kepala Sekolah nampak melakukan video call sex (VCS) dengan seorang pria yang diyakini sebagai selingkuhannya, sementara suaminya tertidur di sampingnya.
Video yang mulai beredar luas di media sosial pada Rabu (18/12/2024) lalu ini memperlihatkan adegan yang memancing kehebohan. Wanita dalam video tersebut, tanpa mengenakan pakaian, dengan berani memamerkan bagian tubuh pribadinya kepada pria di ujung panggilan video.
Kejadian ini sontak memancing reaksi masyarakat, terutama di Kabupaten Belu, bahkan NTT. Pasalnya, perilaku yang dinilai tidak pantas itu justru dilakukan oleh figur yang mesitnya jadi panutan karena jabatannya itu di dunia pendidikan.
"Kami kecewa dengan kejadian ini. Sebagai Kepala Sekolah, seharusnya beliau menjadi teladan, bukan malah mencoreng nama baik institusi pendidikan," ujar salah seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya.
Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, pihak media masih berupaya menghubungi individu terkait untuk mendapatkan klarifikasi atas insiden tersebut. Namun, belum ada tanggapan resmi dari pihak yang bersangkutan maupun instansi tempat wanita tersebut bekerja.
Fenomena ini sekali lagi menjadi pengingat akan bahaya penyebaran konten pribadi di dunia maya. Selain mencoreng reputasi, dampaknya bisa menjalar hingga mempengaruhi kehidupan sosial dan profesional seseorang.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu