SUMBA TIMUR, iNewsSumba.id – Hasil autopsi dan pemeriksaan patologi anatomi terhadap Axi Rambu Kareri Toga, yang selama ini dinantikan keluarga dan masyarakat Sumba dari ragam elemen akhirnya terungkap. AKBP dr. Edy Hasibuan selaku ahli forensik, Jumat (15/3/2024) petang lalu mendampingi Kapolres Sumba Timur AKBP Fajar WLS menyampaikan hasilnya dalam konferensi pers yang digelar di Aula Jananuraga Polres setempat.
Kapolres Sumba Timur membenarkan Axi Rambu bekerja sebagai asisten rumah tangga pada keluarga Kenny Komala yang merupakan pemilik Toko CK2. Yang bersangkutan bekerja atas rekomendasi dari Ferdianto Makaborang yang memang sebelumnya telah bekerja atau menjadi karyawan di Toko CK2.
Dalam konferensi pers itu, Fajar memaparkan sejumlah informasi berdasarkan keterangan dan data yang diperoleh di TKP maupun dari sejumlah saksi, yang mana kemudian diperkuat dengan hasil autopsi forensik dan juga Uji Forensik CCTV. Dimana hasilnya menegaskan bahwa meninggalnya Axi Rambu Kareri murni disebabkan oleh jeratan tali di leher dan tidak ada kekerasan lainnya.
“Tali nilon yang menjerat leher korban sebanyak 2 utas yang diikat menjadi satu. Korban menggantung dengan leher terjerat dengan ketinggian 2,8 meter dari lantai kamar mandi sampai besi shower yang terilit tali 22 kali di besi shower dengan simpul mati,” tandas Fajar.
Hasil uji forensik pada CCTV juga dijelaskan Kapolres telah didapatkan hasilnya. Dimana dipastikan tidak adanya sisipan ataupun penghapusan atau dengan kata lain CCTV yang reseivernya juga turut disita itu otentik. Hal serupa juga ditegaskan oleh Iptu Helmi Wildan, Kasat Reskrim Polres Sumba Timur yang turut hadir saat itu.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu