get app
inews
Aa Text
Read Next : Paus Sperma yang Terdampar di Pesisir Pantai Sumba Ludes Dibakar

Warga Mau Hau dan Prailiu Keluhkan Beras Bansos DID Berbau Apek dan Tidak Layak Konsumsi

Kamis, 04 Januari 2024 | 23:32 WIB
header img
Warga sumba Timur keluhkan beras Bansos DID yang tidak layak konsumsi. Mereka sebut beras cenderung berwarna kekuningan dan bahkan kehitaman serta berbau - Foto : iNewsSumba.id

Penjelasan senada juga diungkapkan oleh Melkianus Nara sehubungan dengan namanya disebut Oktovianus turut melihat kondisi beras dimaksud.Menurut anggota DPRD Sumba Timur yang juga ketua Fraksi PDI Perjuangan itu, kondisi beras memang tidak layak untuk dikonsumsi. 

"Yaa benar saya sudah lihat langsung dan apa yang dikeluhkan tidak mengada- ada dimana beras itu tidak layak untuk dikonsumsi," tandas Melkianus yang dihubungi terpisah  via gawainya. 


Oktavianus Wila, Ketua RT 01 , RW 01 Kelurahan Mau Hau, Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timur menunjukan kondisi beras Bansos DID yang diterimanya untuk keluarga dan ibunya yang dinilainya tidak layak untuk dikonsumsi - Foto : iNewsSumba.id

 

 

Sebelumnya warga Kelurahan Prailiu, Kecamatan Kambera juga mengeluhkan kondisi serupa pada wartawan. Adalah Tanta Yosi, Pedagang Pasar Prailiu, juga mendapatkan beras Bansos DID sebanyak 20 kilogram yang dibagikan di Kantor Kelurahan Prailiu. Beras itu sebutnya juga dikemas dalam karung plastik putih polos yang diturunkan langsung dari kontainer.

Terhadap beras itu, Yosi membuat nasi kuning agar bisa dipakai berjualan. namun walau sudah ditambah aneka bumbu, tetap saja berbau tidak enak. Hal mana kemudian membuatnya secara terpaksa mengkonsumsinya bersama keluarga.

"Waktu kami buka karung,  kami lihat  beras warna coklat, baunya menyengat. Sudah ditapis dan dicuci ulang-ulang juga tapi hanya ebruba sedikit putih. Masak jadi nasi kuning taruh aneka bumbu sama saja, baunya dan rasanya tetap tidak hilang dan tidak enak," tandasnya. 

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut