get app
inews
Aa Read Next : Jangan Lewatkan, Besok di Kota Waingapu Ada Karnaval Selebrasi Paskah Oikumene

Warga Mau Hau dan Prailiu Keluhkan Beras Bansos DID Berbau Apek dan Tidak Layak Konsumsi

Kamis, 04 Januari 2024 | 23:32 WIB
header img
Warga sumba Timur keluhkan beras Bansos DID yang tidak layak konsumsi. Mereka sebut beras cenderung berwarna kekuningan dan bahkan kehitaman serta berbau - Foto : iNewsSumba.id

SUMBA TIMUR, iNewsSumba.id - Beras Bantuan Sosial (Bansos) yang bersumber dari Dana Insentif Daerah (DID) yang disalurkan oleh Pemkab Sumba Timur melalui Dinas Sosial di Kecamatan Kambera pada Kamis (28/12/2023) lalu, kualitasnya dikeluhkan oleh warga Kelurahan Mau Hau, Kecamatan Kambera. Hal itu karena beras dimaksud disebut tidak layak konsumsi, berwarna kekuningan dan bahkan ada yang kehitaman. 

Oktavianus Wila, warga Kelurahan Mau Hau, Kamis (4/1/2023) siang lalu kepada iNews.id di kediamannya mengeluhkan hal itu sembari menunjukkan 2 zak beras dengan kemasan masing - masing 20 kilogram yang diterimanya.

"Ini beras kasih ternak juga mungkin tidak mau makan. Saya awalnya tidak menduga beras yang dikasih seperti ini. Tapi saat isteri saya buka dan mau masak karena stok beras sudah habis, lihat beras kondisinya seperti ini yaa tidak jadi sudah dimasak," ungkap Oktavianus yang juga Ketua RT  01, RW 01 Kelurahan Mau Hau itu. 
Selain dirinya, Oktavianus juga mengungkapkan ada 16 KK terkategori Keluarga Penerima Manfaat (KPM) juga juga menerima beras Bansos DID itu.

Dikatakannya, ada warga yang sudah terlanjur memasak karena memang kebutuhan mendesak, namun setelah menjadi nasi, tetap mengeluarkan aroma apek, dan bahkan terasa pahit jika dimakan. 

"Warga yang sudah sempat konsumsi itu kemudian menyampaikan keluhan itu pada ketua RW yang kebetulan lewat yang mana langsung dilihat dan benar adanya beras bakuning dan agak kehitaman juga patah - patah. Ternyata beras yang kondisinya sama juga diterima Pak RW karena juga KPM," jelasnya.
 

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu

Follow Berita iNews Sumba di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut