get app
inews
Aa Read Next : Pastikan Naiknya Harga Beras dan Sejumlah Bahan Pokok, Bupati Sumba Timur Sidak Pasar

Harga Terus Merangsek Naik, Beras Bulog di Sumba Timur Sulit Didapat di RPK dan Pasar

Senin, 25 September 2023 | 08:18 WIB
header img
Tumpukan beras Bulog kemasan 10 kilogram ketegori premium di salah satu toko yang juga distirbutor beras juga RPK Bulog di Sumba Timur - Foto : Dion. Umbu Ana Lodu

SUMBA TIMUR, iNewsSumba.id – Harga beras di Kabupaten Sumba Timur, NTT terus merangsek naik mengikuti ‘trend’ dengan sejumlah wilayah lainnya di Indonesia. Beras yang dijual para pedagang mulai kisaran Rp14 ribu hingga Rp17 ribu per kilogram. Sayangnya beras Bulog yang diharapkan warga bisa diperoleh dengan harga lebih rendah justru nyaris hilang di pasaran.

Sejumlah pedagang yang ditemui di Pasar Inpres Matawai, Kota Waingapu, Minggu (24/9/2023) lalu mengakui kenaikan harga beras telah terjadi lebih dari 2 pekan terakhir.

“Beras bukan tidak ada stok tapi memang harganya dari distributor sudah naik,” jelas Uken seorang pedagang yang ditemui di Lapaknya.

Ditanya adakah beras Bulog yang dijualnya? sejumlah pedagang senada menjawab tidak lagi menjualnya karena tidak dipasok Bulog dan jikapun mereka ke Bulog untuk membelinya juga tidak didapatkan.

“Kita mau beli dan jual eceran beras Bulog sama saja. Itu beras premium saja yang kita dapat, kita jual Rp14 ribu perkilogram pembeli protes. Kita jual di bawahnya kita juga rugi karena kita harus siapkan kantong belum lagi kita buang biaya ke Bulog muat di ojek atau pakai motor,” ungkap Lukas seorang pedagang lainnya.

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu

Follow Berita iNews Sumba di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut