Bagi warga Sumba Timur, kesigapan perusahaan dalam menangani insiden ini memang patut diapresiasi. Namun mereka berharap langkah tersebut bukan hanya reaktif, melainkan menjadi bagian dari perubahan pola kerja yang lebih bertanggung jawab.
“Kalau memang serius, jangan cuma bersih-bersih setelah ramai viral media sosial dan dimuat media massa. Harus ada pencegahan sejak awal,” harap Tinus, warga yang pernah diperhadapkan pada situasi jalanan dijejali batang tebu itu.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu
Artikel Terkait