Dari Moratorium ke Aktivitas Baru, Lika-Liku Nasib Tambang Gag Nikel

Dion. Umbu, Puti Aini Yasmin
PT Gag Nikel kembali beraksi lakukan aktifitas penambangan nikel di Raja Ampat-Foto: Istimewa

JAKARTA, iNewsSumba.id– PT Gag Nikel menorehkan babak baru dalam perjalanannya. Setelah sempat berhenti pada Juni 2025, perusahaan tambang nikel di Raja Ampat itu kini kembali menjalankan mesin produksinya.

Kabar tersebut dikonfirmasi oleh Tri Winarno, Dirjen Minerba Kementerian ESDM. Ia menyebut Gag Nikel mulai beroperasi lagi sejak Rabu, 3 September 2025. “Sudah beroperasi, setahu saya per hari Rabu,” ujarnya.

Kembalinya perusahaan ini didasari hasil evaluasi PROPER yang menempatkan Gag Nikel di peringkat hijau. Hal itu menandakan kepatuhan terhadap aturan lingkungan serta kontribusi sosial di sekitar wilayah operasi.

Keputusan ini tidak lahir tunggal. Tri menegaskan ada koordinasi lintas kementerian, termasuk Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Proses tersebut diyakini menjadi filter agar kesalahan masa lalu tidak terulang.

Namun, kembalinya Gag Nikel tetap menimbulkan tanda tanya. Pasalnya, hanya beberapa bulan lalu Presiden Prabowo baru saja mencabut izin empat perusahaan tambang nikel lain di Raja Ampat.

Situasi ini memperlihatkan betapa kompleksnya urusan tambang di Papua Barat Daya. Antara menjaga kelestarian alam dan membuka peluang ekonomi, tarik-menarik kepentingan terus terjadi. Gag Nikel kini menjadi episentrum dari perdebatan itu.

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network