Ia menambahkan, Pemda tengah berupaya memperkuat rumah aman bagi korban. “Pemerintah tidak tinggal diam. Kami siapkan fasilitas pendampingan, meski masih banyak yang harus diperbaiki,” katanya.
Lokakarya yang berlangsung hingga Kamis (4/9/2025) di Aula Pada Dita Beach itu diharapkan melahirkan kesepakatan bersama untuk menekan angka kekerasan seksual di Sumba Timur.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu
Artikel Terkait