Waduh, 406 Orang Meninggal Dunia kerena Lakalantas, Polda NTT Gelar Operasi Patuh Turangga 2023

Emi Maunmuti
Kapolda NTT Irjen Pol. Johanis Asadoma saat memasang pita tanda Operasi Patuh Turangga 2023 dimulai - Foto : istimewa

Dikatakan Asadoma, salah satu yang menjadi fokus perhatian saat ini adalah keselamatan bagi pengguna jalan. Keselamatan memang sesuatu yang pertama dan utama dalam berlalu lintas. Dalam konteks ini, lalu lintas dapat dipahami sebagai urat nadi kehidupan, cermin budaya bangsa dan cermin tingkat modernitas.

Keselamatan dalam berlalu lintas sebut Asadoma, memang sering diabaikan bahkan tidak dianggap penting. Hal itu dapat ditunjukkan dari pengguna lalu lintas. Kesadaran pengguna lalu lintas, baik pejalan kaki, pengendara kendaraan bermotor, maupun pengguna jalan lainnya masih rendah.

“Data jumlah kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polda NTT berdasarkan aplikasi IRSMS (Integrated Road Safety Management System) yang dikelola Ditlantas Polda NTT pada tahun 2022 sebanyak 1.326 kejadian, dengan korban meninggal dunia 406 orang, luka berat 488 orang, luka ringan 1.488 orang. Dibandingkan pada tahun 2021 sebanyak 1.191 kejadian. Terjadi kenaikan jumlah laka sebesar 135 kejadian atau naik 11 persen. Jumlah pelanggaran lalu lintas pada tahun 2022 sejumlah 26.046 pelanggaran dibandingkan tahun 2021 sejumlah 16.711 pelanggaran terjadi kenaikan sejumlah 9.335 pelanggaran atau naik 55 persen,” paparnya.

Oleh karena itu sasaran Operasi Patuh Turangga 2023 ini menyasar segala bentuk potensi gangguan, ambang gangguan dan gangguan nyata yang dapat menghambat dan mengganggu kamseltibcarlantas.

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network