get app
inews
Aa Text
Read Next : Nikah Massal 2025 di Jakarta: Gratis Mahar & Suvenir! Poligami Juga Boleh, Asal Penuhi Syarat Ini!

Tren Cerai Gugat Melonjak, Menag Ingatkan: Dominasi Istri Jadi Tanda Ada yang Salah di Rumah Tangga

Senin, 17 November 2025 | 09:16 WIB
header img
Angka perceraian di Indonesia trendnya meningkat tajam- Foto: ilustrasi istimewa

JAKARTA, iNewsSumba.id — Menteri Agama Nasaruddin Umar menyoroti lonjakan angka cerai gugat yang kini mencapai 65 persen dari total perceraian nasional. Dalam pernyataannya, ia menilai tren ini bukan sekadar angka, tetapi alarm sosial bahwa ada ketidakberesan dalam pola relasi keluarga modern.

Dari data yang ia beberkan, Indonesia mencatat 35 persen perceraian setiap tahun. Yang mengejutkan, mayoritas gugatan justru diajukan oleh pihak istri. Ini menjadi fenomena baru yang menunjukkan ada ketidaksetaraan peran, beban emosional yang tidak terbagi, hingga persoalan komunikasi yang tidak lagi berjalan sehat.

Menurut Nasaruddin, banyak pasangan muda yang memasuki pernikahan dengan ekspektasi romantis tetapi minim kemampuan menghadapi realitas. Usia pernikahan di bawah lima tahun, menurutnya, menjadi fase paling rentan terjadi konflik.

Ia mengungkapkan, sebagian besar kasus pecah rumah tangga bermula dari hal kecil yang terus dibiarkan menumpuk hingga meledak menjadi sengketa besar. Kondisi ini membuat banyak perempuan memilih langkah ekstrem: menggugat cerai.

Fenomena ini, bila tidak ditangani, kata Menag, akan merembet menjadi problem sosial yang lebih luas. Anak-anak menjadi kelompok paling terdampak, terutama karena mereka harus menanggung luka yang tidak mereka ciptakan.

Ia menyebut, keluarga yang tercerai-berai kerap melahirkan kemiskinan baru, ketidakstabilan psikologis, hingga hilangnya akses pendidikan bagi anak. “Ini bukan persoalan sepasang suami istri saja, melainkan persoalan bangsa,” tegasnya.

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut