LPA Sumba Timur Desak Pemerintah Tindak Tegas Truk Tebu PT MSM yang Bisa Bahayakan Anak-anak

WAINGAPU, iNewsSumba.id — Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Sumba Timur menyatakan keprihatinan mendalam terhadap aktivitas angkutan tebu PT Muria Sumba Manis (MSM) yang dinilai membahayakan keselamatan masyarakat, khususnya anak-anak. Pernyataan resmi ini disampaikan Ketua LPA Sumba Timur, Anto Kila, melalui media sosial Facebook pada Senin malam (4/8/2025). Rilis yang sama juga diterima media ini

Ditegaskan Anto yang juga merupakan ketua Forum Pengurangan Resiko Bencana Sumba Timur itu, kekhawatiran atas maraknya keluhan warga mengenai truk pengangkut tebu PT MSM yang sering menjatuhkan muatan di jalan dan melaju ugal-ugalan dengan muatan melebihi kapasitas.

Baca Juga

Warga Minta Pemerintah dan Polres Sumba Timur Tegas Sikapi Potensi Bahaya Truk Tebu PT MSM

“Kondisi ini sangat berbahaya, terutama bagi anak-anak yang biasa bermain di pinggir jalan atau diantar jemput dengan sepeda motor,” tegas Anto.

LPA Sumba Timur mendesak Dinas Perhubungan dan Satlantas Polres Sumba Timur memperketat pengawasan serta menegakkan aturan zero overdimension-overload sesuai dengan UU 22/2009 dan Permenhub 60/2019.

“Penindakan tegas harus dilakukan agar tidak ada korban jiwa di kemudian hari,” tambah Anto.

Baca Juga

Truk Pengangkut Tebu Milik PT MSM Terbalik  di Patawang, Sopir Diduga Ngantuk Berat

Senada dengan LPA, Direktur Stimulant Institute, Stepanus Makambombu, juga menyuarakan kemarahan terhadap kelalaian perusahaan.

“Apalagi yang tidak kau ambil? Tanah sudah kalian rampas, sekarang nyawa kami pun hendak kau pertaruhkan dengan membiarkan armada tebumu ugal-ugalan di jalanan umum!” ujar Stepanus dalam komentarnya.

Anto Kila juga menegaskan, PT MSM harus bertanggung jawab dengan memastikan setiap truk dilengkapi tali pengikat atau jaring penutup, serta memberikan pelatihan berkendara aman bagi para sopir.

Baca Juga

Mantan Karyawan PT Muria Sumba Manis Dituntut 3,5 Tahun Penjara, Terdakwa Tegas Mohon Dibebaskan 

“Kontrol sosial dari masyarakat sangat penting. Foto, video, dan laporan warga sangat membantu agar penegakan hukum bisa berjalan efektif,” tandasnya

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu