Korban Terseret Banjir Bandang di Desa Maidang Ditemukan dalam Kondisi Miris

SUMBA TIMUR, iNewsSumba.id - Setelah dikabarkan terseret banjir bandang pada Kamis (2/1/2025) sekira pukul  17.00 WITA lalu, jazad korban atas nama Yunus Kalikit Lindi Djawa akhirnya ditemukan. Yonathan Marawali, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumba Timur mengonfirmasi bahwa korban ditemukan oleh pihak keluarga pagi tadi di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) Maidang, Desa Maidang.

Dikatakan Yonathan, korban ditemukan dalam kondisi tertimbun pasir di sekitar pinggir DAS wilayah Karita yang terletak di RT 10/RW 05 pada pukul 08.02 WITA, Sabtu (4/1/2025) tadi. Kondisinya jazad korban memang masih utuh, namun terdapat luka cidera di bagian kepala, ditenggarai akibat benturan kayu dan batu.

Baca Juga

Toilet Umum dan Sejumlah Inventaris Terseret Banjir Bandang, Wisata Air Terjun Tanggedu Tetap Buka!

Penemuan ini menjadi kabar duka yang disertai rasa syukur dari keluarga dan kerabat korban yang selama ini terus berharap dan berdoa untuk keberadaannya.

"Dukungan doa dan tuntunan Tuhan yang memberi petunjuk kepada umat-Nya akhirnya membantu kami menemukan saudara kami," ungkap salah satu keluarga korban.

Pihak BPBD Sumba Timur terus menghimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi banjir di musim penghujan ini, terutama di wilayah yang rawan bencana.

Diberitakan sebelumnya, Yunus Kalikit Lindi Djawa dilaporkan hilang setelah terseret arus banjir deras Sungai Maidang. Pilunya lagi peristiwa ini disaksikan langsung oleh anak korban, yang berhasil korban selamatkan dari musibah tersebut.

Pemerintah Desa Maidang bersama pihak kecamatan segera melaporkan insiden ini ke BPBD yang langsung menjalin koordinasi dengan Pos SAR Waingapu, Polsek dan Babinsa setempat. Upaya  pencarian seterimnya laporan itu sempat dilakukan namun terhambat dan dihentikan akibat cuaca buruk.

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu