SUMBA TIMUR, iNewsSumba.id- Dandim 1601 Sumba Timur, Letkol Arh. Doman Endro Pramono bertindak sebagai inspektur upacara dalam puncak peringatan HUT TNI ke-79 di Lapangan Pahlawan, Kota Waingapu, Sabtu (5/10/2024) pagi hingga siang hari lalu. Tidak sampai disitu, Dandim juga ambil abgain dalam atraksi kemampuan ketahanan dan kekuatan fisik dalam aksi bela diri, yang diwujudkan dengan pemecahan batu bata. Gagal atau sukses atraksi itu?
Damdim 1601 Sumba Timur didampingi Pasiter Kodim 1601 Kapten Inf. Samsiadi dan Komandan Pos AL (Danposal)Waingapu Lettu Laut (P) Rahmad Hadi Mulyono bahkan unjuk kemampuan kekuatan fisik dalam aksi bela diri berupa pematahan batu bata di depan ratusan pasang mata peserta upacara. Atraksi yang mendebarkan, pasalnya melibatkan petinggi TNI yang jika berhasil akan mendapatkan aplaus dan jika sampai gagal, bisa jadi akan jadi bahan gunjingan bahkan bullyan itu.
Disaksikan kala itu, detik-detik bergulir, pengaturan nafas dimulai dan plaak, batu-bata berhasil dipatahkan dengan sekali pukulan oleh Dandim 1601 Sumba Timur. Hal yang sama juga berlanjut pada atraksi yang berturutan dilakukan Pasiter dan Danposal Waingapu. Aplaus membahana dan senyum kekaguman tersungging dari para tamu undangan untuk atraksi kejutan dan memuaskan itu.
Kepada iNews.id, Dandim 1601 didampingi Kapolres Sumba Timur AKBP. Jacky T. Umbu Kaledi menjelaskan aksi yang dilakukannya itu spontan saja. Karena terakhir aksi serupa dilakukannya pada tahun 2010 silam.
“Saya terakhir lakukan aksi serupa tadi itu pada tahun 2010 saat bertugas di Batalyon Arhanud Medan. Kalau saya sendiri tadi, tiba-tiba saja langsung ikut tergerak, spontan saja,” ungkap figur yang dekat dengan para awak media yang bertugas di Sumba Timur itu dengan senyum dan berlanjut tawa khasnya itu.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu