“Kami himbau kepada seluruh pengguna jalan baik itu pemerintah daerah, swasta atau warga pada umumnya untuk bertransportasi dengan standar kelayakan yang lengkap termasuk TNKB juga SIM dan elemen keselamatan lainnya. Yang pasti operasi ini akan terus berkelanjutan,” tegas Fajar.
Kapolres Sumba Timur AKBP Fajar WLS didampingi KBO Satlantas Polres Ipda. Rauta Ubini Kuri dan Ipda Oswaldus Susu, Kanit Laka Satlantas Polres Sumba Timur beri keterangan pers usai gelaran operasi - Foto : Dion Umbu Ana Lodu/iNewsSumba.id
Terpantau saat itu, sejumlah pemilik ataupun pengendara diminta aparat untuk memasang TNKB pada mobil yang terjaring. Ada pula kendaraan dinas yang justru tidak dioperasikan oleh supir resminnya ataupun pejabat yang diberikan amanah untuk menggunakan kendaraan dinas.
“Kami mau pasang plat nomer sebenarnya tapi sudah mati, pasang tahan sama juga kena tahan begini. Dari Samsat juga belum kasih yang baru. Tapi yaa sudahlah, biar hari ini jadi pelajaran buat kami,” ujar salah satu pengendara mobil tanpa Nopol yang sebenarnya merupakan kendaraan dinas atau plat merah itu.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu