SUMBA TIMUR, iNewsSumba.id – Para pemilik sepeda motor yang diamankan aparat kala hendak berkonvoi keliling Kecamatan Lewa dan sekitarnya, Rabu (27/11/2024) sore kemarin secara bergelombang mendatangi Polsek Lewa untuk mengambil sepeda motornya, Kamis (28/11/2024) pagi.
Sebelum membawa pulang motornya, para pemiliknya diberikan pemahaman oleh Kasat Lantas Polres Sumba Timur, Iptu Jefry Paulus Kotta tentang pentingnya lampu motor, juga keamanan dan kenyamanan warga lainnya terkait penggunaan knalpolt yang tidak tepat ataupun knalpolt brong.
Tidak hanya memberikan wejangan atau nasehat, warga pemilik motor wajib melengkapi motornya dengan lampu dan juga memasang kembali knalpolt standar baru bisa membawa pulang motor kesanyagannya. Selain itu para pemiliknya bisa membawa pulang motor tanpa dibebani biaya sepeserpun.
Kapolres Sumba Timur AKBP E. Jacky T. Umbu Kaledi melalui Kasat Lantas Iptu Jefry Paulus Kotta, pada iNews.id, Kamis (28/11/2024) melalui sambungan gawainya menegaskan, aparat sangat memaklumi kondisi warga yang memerlukan motor untuk aktifitas kesehariannya dalam menunjang ekonomi keluarga. Namun demikian, tentunya wajib dibarengi kesadaran terkait keselamatan dan keamanan serta kenyamanan berkendara baik bagi diri maupun warga lainnya.
Langkah yang dilakukan oleh aparat Polres Sumba Timur itu diapresiasi oleh warga yang motornya sempat diamankan ke Polsek Lewa.
“Terima kasih banyak untuk aparat Polres Sumba Timur khususnya Pak kasat Lantas yang telah mengamankan kami dengan mtor kami yang tidak berlampu kemarin malam. Terima kasih juga untuk Pak Komandan Brimob yang sudah amankan kami sehingga tidak terjadi hal yang buruk ke depannya,” ungkap Simon Patindamung, warga Desa Kondamara, Kecamatan Lewa, dalam video yang dikirimkan Iptu Jefry Paulus Kotta.
Diberitakan sebelumnya, langkah pengamanan dilakukan aparat Polres Sumba Timur dengan bantuan aparat Brimob Kompi 4 Batalyon C Pelopor Sumba Timur yang di BKO ke Lewa, dan dipimpin oleh Ipda Alfret Banamtuan selaku Komandan Pleton (Danton) pada 35 unit motor tanpa lampu. Tidak hanya tak berlampu, motor-motor yang juga tanpa knalpolt standart itu diduga kuat akan digunakan untuk konvoi.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu
Artikel Terkait
