Waspada Rabies di NTT! 4 Orang Meninggal Dunia, 515 Warga Tergigit Anjing

Dion Umbu Ana Lodu
Petugas karantina dan tim gabungan gelar operasi dan memeriksa dokumen serta mencegah masuknya Hewan Pembawa rabies di pelabuhan Waingapu, Pulau Sumba - Foto : istimewa

SUMBA TIMUR, iNewsSumba.id – Darurat rabies di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) harus disikapi dengan kewaspadaan seluruh warga dari ragam elemen di NTT. Pasalnya hingga Minggu (25/6/2023) sudah 4 orang yang meninggal dunia karena terinfeksi virus rabies dan 515 warga telah jadi korban gigitan anjing.

Demikian diungkapkan Yulius Umbu Hunggar, Kepala Balai Karantina Kupang, NTT sebagaimana dikutip dalam group WA Media Pers Karantina, Minggu (25/6/2023). Upaya untuk mencegah masuknya virus rabies di Pulau yang masih masuk kategori zona hijau seperti di Pulau Sumba, terus digalakkan Karantina dan seluruh instansi terkait.

“Safari pencegahan  mencegah masuknya rabies di pulau zona hijau masih dilakukan. Ini untuk menyikapi kondisi darurat rabies di TTS saat ini. Pasalnya fenomena penyebarannya sangat cepat dan terus meluas. Korban kematian pada manusia sudah 4 orang dan korban gigitan anjing telah capai 515 orang,” papar Umbu Hunggar.



Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network