Saling bertukar informasi tentang kerja masing-masing, harapan dan prediksi tantangan yang akan dihadapi ke depan oleh Polres Sumba Timur, yang kini dipimpinnya, juga dinamika kerja jurnalistik para jurnalis, mewarnai perbincangan santai namun juga serius kala itu.
“Saya tetap pada pandangan bahwasanya media massa adalah mitra kerja yang penting. Kawan-kawa wartawan bisa turut mengawal kerja pelayanan kami yang telah diamanatkan oleh sejumlah ketentuan, aturan dan undang-undang,” tandasnya.
Jacky Umbu juga sependapat bahwa jurnalis yang bekerja sesuai kode etik dan dilindungi oleh Undang-undang Pers jangan dibungkam kebebasannya. Media massa atau Pers yang juga menjadi salah satu pilar demokrasi dan saluran masyarakat dalam menyampaikan harapan, keluhan dan kritik pada tupoksi Polri dengan tangan terbuka dan lapang dada selama bisa dipertanggungjawabkan keakuratan dan kepastian informasi.
Kapolres Sumba Timur AKBP Edward Jacky Tofany Umbu Kaledi bersama para wartawan yang bertugas di Tana Matawai Amahu berpose di ruang kerja usai tatap muka dan berdiskusi - Foto : iNewsSumba.id/ Dion. Umbu Ana Lodu
Sehubungan dengan itu, ruang kerjanya dan juga ponselnya selalu terbuka berjenjang, juga langsung untuk awak media baik untuk menyampaikan informasi, melakukan konfirmasi ataupun sekedar berdiskusi untuk optimalisasi pelayanan pada masyarakat.
Para wartawan yang diundang dan hadir pada kesempatan itu yakni para wartawan media online dan cetak yang betugas di Sumba Timur. Hadir saat itu, Siti A. Wungo, wartawan TV One/Antv, Muhamad Habibudin dari Times Indonesia, Andi Muhamad Yusuf dari Kompas TV, Dion. Umbu Ana Lodu, jurnalis iNews Media Group, Junus Imanuel Hauteas dari Victory News serta Heindrick Dengi, Mutiara Christin Malehere dan Sepritus T. Mahamu, masing-masing dari Max FM Waingapu Radio/online, Pos Kupang dan Waingapu Hits.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu