SUMBA TIMUR, iNewsSumba.id – Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita, melakukan kujungan kerja (Kunker) ke Kabupaten Sumba Timur, NTT Selasa (22/8/2023). Pabrik Gula milik PT Muria Sumba Manis (MSM) di Desa Wanga, Kecamatan Umalulu menjadi lokasi yang dikunjunginya.
Didampingi Wakil Bupati Sumba Timur David Melo Wadu dan pihak manajemen PT MSM, Menperin melihat dari dekat aktifitas pabrik gula terintegrasi itu.
“Pemerintah bertekad mengakselerasi swasembada gula nasional dengan target swasembada gula untuk kebutuhan konsumsi diwujudkan paling lambat pada tahun 2028, dan untuk kebutuhan gula industri pada tahun 2030,” tandas Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita.
Dalam kesempatan yang sama Menperin menguraikan upaya percepatan swasembada gula nasional dimana pemerintah telah menyusun peta jalan yang meliputi peningkatan produktivitas tebu sebesar 93 ton per hektare melalui perbaikan praktik agrikultur, penambahan area lahan baru perkebunan tebu seluas 700.000 hektare, serta peningkatan efisiensi, utilisasi, dan kapasitas pabrik gula untuk mencapai rendemen sebesar 11,2 persen. Selain itu, peningkatan kesejahteraan petani tebu, dan peningkatan produksi bioetanol yang berasal dari tanaman tebu paling sedikit 1,2 juta kilo liter pada tahun 2030.
“Saat ini, jumlah pabrik yang masih aktif berproduksi mengolah tebu menjadi Gula Kristal Putih (GKP) untuk pemenuhan konsumsi langsung di Indonesia sebanyak 59 pabrik, terdiri dari 40 pabrik gula milik BUMN dan 19 pabrik gula swasta. Dari jumlah pabrik tersebut, total kapasitas terpasang nasional mencapai 324.350 TCD (ton cane per day),” urainya.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu