get app
inews
Aa Read Next : Jangan Lewatkan, Besok di Kota Waingapu Ada Karnaval Selebrasi Paskah Oikumene

Polres Sumba Timur Libatkan Jurnalis untuk Ukur Kinerja & Capaian Program Rerfomasi Birokrasi

Kamis, 20 Oktober 2022 | 22:36 WIB
header img
Kegiatan pengambilan data dan pengisian kuisioner untuk penilaian Indeks tata kelola online dari unsur eksternal di aula Mapolres Sumba Tiimur - Foto : Humas Polres Sumba Timur

SUMBA TIMUR, iNewsSumba.id – Tak bisa dipungkiri kini cobaan mendera Kepolisian Republik Indonesia (Polri) paska sejumlah oknum petinggi Polri terlibat dalam kasus yang menjadi perhatian publik. Namun demiikian tidak lantas membuat institusi ini enggan untuk berbenah dan mendengarkan masukan dari pelbagai elemen. Guna mengukur kinerja dan capaian program reformasi birokrasi pihak eksternal juga tetap dilibatkan, hal yang juga dilakukan di kabupaten Sumba Timur, NTT. Demikian paparan Wakoplres Sumba Timur, Kompol Muhamad Arif Sadikin, Kamis (20/10.2022) di aula Mapolres.

Diuraikan Arif Sadikin, masukan yang didasari realita terkait dengan kinerja dan capaian program reformasi Polri,  tentu akan sangat membantu dalam rencana kerja, program pelayanan dan pengabdian.

“Sudah beberapa tahun ini dilakukan penilaian yang diformulasikan dalam Indeks Tata Kelola (ITK). Dan kali ini kami ajak rekan jurnalis untuk membantu dan bekerja sama dengan kami” tandasnya dalam kegiatan pengambilan data responden Indeks Tata Kelola (ITK) online.

Kabag. Perencanaan Polres Sumba Timur, AKP. Ketut Sudina dalam kesempatan terpisah di tempat yang sama memaparkan pentingnya ITK.

“ITK adalah intrumen untuk mengukur kinerja dan capaian program reformasi birokrasi Polri. ITK menjadi landasan bagi pengambil kebijakan berdasarkan bukti dan alat perbandingan kinerja yang obyektif, adil dan akurat berdasarkan tujuh prinsip Good Governace,” papar Ketut.

Lebih jauh Ketut menguraikan indikator dan aspek ITK meliputi kompetensi, responsif, perilaku, transparansi, keadilan, efektifitas dan akuntabilitas.


Peserta dan responden yang ambil bagian dalam kegiatan pengisian kuisioner indeks tata keola di Polres Sumba Timur - Foto : Humas Polres

 

Khusus untuk ITK eksternal, lanjut Ketur, bertujuan menilai kinerja pelaksanaan reformasi birokrasi di lingkungan Polri, khususnya Polres Sumba Timur. Juga mengetahui profil dan kinerja satuan kerja dan fungsi serta memperbaiki organisasi terkhusus di Polres Sumba Timur di bidang pembinaan dan operasional.

“ Ini tahun ketiga saya dipercaya Polri terkhususnya Polres Sumba Timur menjadi peneliti lokal. Penilaian tentang independensi saya sebagai jurnalis yang kemudian berfungsi memandu dalam pengambilan data persepsi menggunakan kuisioner online tentunya menjadi ranah Polri. Saya ucapkan terima kasih atas amanah ini, dan berharap semua responden yang hadir kala ini bisa bekrja sama memberikan penilaian secara real,” tandas Dion Umbu Ana Lodu, jurnalis MNC Media wilayah Sumba dalam pengantarnya ketika diberikan kesempatan memberikan sekapur sirih dalam kegiatan itu.

Seperti terpantau saat itu sejumlah perwakilan elemen pemerintah dan masyrakat hadir dan siap menjadi responden. Diantaranya Wakil Ketua DPRD Sumba Timur, Jonathan Hani, perwakilan dari Kodim 1601, Dan Pos AL dan Dan Pos AU, pengurus GMNI setempat juga perwakilan dari instansi vertikal, tokoh agama dan masyarakat.

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu

Follow Berita iNews Sumba di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut