SUMBA TIMUR, iNewsSumba.id – Satu unit truck yang merupakan kendaraan perintis jalur selatan Sumba Timur, terbalik Sabtu (27/8/2022). Kendaraan pengangkut penumpang dan barang itu, hingga lazim dikenal warga dengan sebutan bus kayu itu merupakan milik dari Pemkab. Sumba Timur.
Informasi seputar kecelakaan kendaraan yang membawa 13 penumpang itu awalnya diketahui iNewsSumba.id melalui postingan Deka Nggading di akun facebooknya, selang beberapa waktu pasca peristiwa itu terjadi.
Pihak Polres Sumba Timur yang dihubungi membenarkan peristiwa itu. Dan juga memastikan tidak adanya korban jiwa, juga kendaraaan telah berhasil di evakuasi dari tempatnya terbalik.
“Pada hari Sabtu tanggal 27 Agustus 2022, sekitar jam 06.30 Wita bertempat di jalan raya Waingapu-Tanarara, telah terjadi laka lantas truk penumpang warna hijau, dengan nopol : ED 8032 WA, milik Pemda Kab. Sumba Timur yg dikemudikan oleh Agus Mirih,” tulis Aipda Oswaldus Susu, Kanit Laka pada Satlantas Polres Sumba Timur, dalam pesan WA yang dikirimkan ke media ini, Sabtu (27/8/2022) malam tadi.
“Laka lantas terjadi disebabkan karna truk menghindari tumpukan material yang berada di tengah jalan, yang digunakan untuk keperluan proyek, dimana truk menghindar ke sebelah kanan, sehingga ban depan kanan jatuh ke jurang dan mengakibatkan truk secara pelan-pelang jatuh ke jurang, kemudian seluruh penumpang lompat dan menyelamatkan diri,” sambung Oswaldus dalam pesan WA - nya.
“Penumpang yang diangkut sebanyak 13 orang, dan tidak ada korban jiwa, korban luka sebanyak 1 orang,” pungkas Oswaldus.
Mobil Fortuner hancur pasca keluar jalur dan tabrak pembatas jalan di desa Wanga, Kabupaten Sumba Timur (Foto : Istimewa)
Kecelakaan juga terjadi di jalur jalan nasional bagian timur kota Waingapu, tepatnya di desa Wanga, Kecamatan Umalulu. Informasi yang diterima media ini dari sumber terpercaya tak hanya menyertakan narasi namun juga sejumlah foto. Sumber ini menyebutkan, laka lantas terjadi di depan jalan masuk ke lokasi Perkebunan dan pabrik gula PT. Muria Sumba Manis (MSM).
“Penumpang ada 4 orang bersama supir, arah tujuan ke Melolo dari Lapangan Kuda Prailiu, kejadian sekira pukul 17:00 Wita. Di duga supir mengantuk dan menabrak pembatas jalan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, ” jelas sumber yang enggan identitasnya dipublikasikan itu.
Kanit Laka Sat lantas Polres Sumba Timur, Aipda Oswaldus Susu , yang kembali dihubungi media ini membenarkan lakalantas tunggal itu. Dikatakannya, mobil itu dikemudikan oleh Yan Susanto, warga Matawai Kandara.
Dalam pesan WA – nya Oswaldus menjelaskan, mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Waingapu menuju Melolo itu keluar jalur. Diduga sopir mengantuk dan karena kaget akhirnya tidak menguasi laju kendaraan dan menabrak pembatas jalan dan terguling ke sebelah kiri jalan.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu