Cemburu Berujung Maut di Kebun Jagung, Perempuan di Sumba Timur Tewas Dianiaya Pasangannya

Dion. Umbu Ana Lodu
KH (42) pelaku pembunuhan pada perempuan pasangannya yang telah hidup bersama enam tahun tanpa ikatan pernikahan saat serahkan diri ke Polres Sumba Timur- Foto: istimewa

WAINGAPU, iNewsSumba.id- Sebuah pertengkaran di tengah kebun jagung berubah menjadi tragedi berdarah di Desa Laimeta, Kecamatan Kambata Mapambuhang, Kabupaten Sumba Timur, NTT. Seorang perempuan muda berinisial PL (29) meregang nyawa setelah diduga dianiaya oleh KH (42), pria yang telah hidup bersamanya selama enam tahun tanpa ikatan pernikahan.

Peristiwa memilukan itu terjadi pada Senin (22/12/2025) saat keduanya sedang bekerja menanam jagung. Aktivitas rutin di kebun itu mendadak berubah mencekam ketika pelaku menanyakan dugaan perselingkuhan korban dengan warga lain.

Percakapan yang awalnya berupa pertanyaan berubah menjadi adu mulut. Emosi yang tak terkendali membuat suasana memanas di tengah kebun yang sepi, jauh dari jangkauan warga sekitar.

Dalam pertengkaran tersebut, korban diduga sempat mengayunkan pacul ke arah pelaku. Aksi itu kemudian dibalas oleh pelaku dengan mengayunkan kayu gamal yang biasa digunakan untuk melubangi tanah.

Pukulan keras dilakukan lebih dari satu kali hingga korban terjatuh dan mengeluh kesakitan. Kondisi korban semakin lemah, namun masih sempat meminta air minum kepada pelaku.

Permintaan itu dipenuhi. Setelah memberikan air, pelaku meninggalkan korban di kebun dengan alasan pulang ke rumah untuk mengambil terpal dan makanan.

Namun saat kembali ke lokasi, korban sudah dalam kondisi tidak bergerak. Pelaku kemudian membaringkan tubuh korban di atas terpal dan menutupinya.

Usai kejadian, pelaku tidak melarikan diri. Ia justru pulang ke rumah mengambil pakaian lalu menuju Waingapu dengan niat menyerahkan diri.

Dalam perjalanan, pelaku singgah di sebuah warung ayam lalapan di kawasan Payeti. Kepada pemilik warung, ia menceritakan peristiwa yang baru saja terjadi.

Pemilik warung kemudian melaporkan hal tersebut kepada pihak kepolisian. Tak lama berselang, petugas menjemput pelaku dan membawanya ke Polres Sumba Timur.

Kapolres Sumba Timur AKBP Gede Harimbawa membenarkan kejadian tersebut.
“Pelaku sudah diamankan dan saat ini berada di Polres Sumba Timur. Penyidik masih melakukan pemeriksaan serta olah TKP,” ujarnya.

Polisi kini mendalami motif serta seluruh rangkaian peristiwa penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia tersebut.

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network