“Kalau kita terlambat tangani warga yang katarak, mereka nanti bisa buta dan tentu produktifitas bangsa ini menurun. Karena yang muda akan harus membantu dan melayani mereka dan itu tetu perlu waktu dan akhirnya waktu produktif hilang. Tapi kalau mereka tidak buta atau bisa melihat tentu mereka bisa mandiri,” papar Mensos Risma.
Menteri Sosial (Mensos) RI Tri Rismaharini bertatap muka dengan sejumlah warga penderita katarak dyang akan jalani operasi di RSUD Umbu Rara Meha (URM) kota Waingapu, Sumba Timur, NTT - Foto : iNewsSumba.id
Khusus untuk penanganan operasi katarak di Sumba Timur, sebanyak 5 orang dokter mata didatangkan Kemensos dengan peralatan pendukung bekerja sama dengan Himpunan Bersatu Teguh. Sedangkan untuk tangani ODGJ, pola pengobatan yang paling efektif dilakukan yang long acting (suntikan tiap bulan) dengan datangkan 6 psikiater dari Jakarta plus peralatan dan obat-obatan.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu
Artikel Terkait