SUMBA TIMUR, iNewsSumba.id – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Sumba Timur sejatinya punya andil untuk advokasi anggotanya, sekaligus mempunyai amanah untuk meningkatkan kompetensi perawat kesehatan. Hal itu diungkapkan Bupati Sumba Timur, Khristofel Praing yang diwakili Lu Pelindima, Asisten Administrasi Umum Setda setempat dalam arahannya sebelum membuka gelaran Musyawarah Daerah (Musda) III DPD PPNI Sumba Timur, Jumat (25/11/2022).
Ditegaskan Lu Pelindima, peningkatan pemahaman akan tugas perawat kesehatan, profesionalisme, juga mutu pelayanaan dan pengabdian adalah hal mutlak yang harus terus ditingkatkan. Untuk itu sebut dia, organisasi PPNI punya tanggung jawab mewujudkannya.
Selain itu, sebut mantan Kasat Pol PP dan juga Kabag Umum Setda Sumba Timur itu, dampingan hukum atau advokasi bagi para anggota yang tersangkut masalah hukum hendaknya pula dilakukan.
“PPNI selain bisa memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang penanganan medis bagi anggotanya juga harus mampu memberikan fasilitas informasi dan advokasi bagi anggotanya, apalagi jika berhadapan dengan permasalahan hukum,” tandasnya.
Hal lain yang juga harus menjadi pencermatan para anggota PPNI urai Lu Pelindima lebih lanjut adalah perspektif yang positif akan kritikan, saran dan masukan yang diberikan masyarakat termasuk lewat media sosial.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu
Artikel Terkait