SUMBA TIMUR,iNewsSumba.id – PLN area Sumba, NTT, memohon maaf pada masyarakat pasca terjadinya kebakaran hebat di PLTD kilometer 8, Sumba Timur. Kebakaran itu merusakan lima unit mesin pembangkit dan satu unit bangunan.
Nataniel Purba, Manager Pemasaran PLN kepada wartawan di depan puing kebakaran, Kamis (22/7/2022) malam tadi menyampaikan permohonan maaf pada masyarakat yang terdampak akibat insiden itu.
“Kami mohon terkait dengan peristiwa dan kendala yang terjadi yang sama sekali tidak kami duga,” tandasnya.
Pihaknya kata Purba masih akan terus melakukan investigasi juga terkait dengan mesin – mesin yang terkendala. Selain itu ia juga berharap pelayanan pada masyarakat bisa kembali normal seperti sebelum terjaidnya kebakaran.
“Kami berharap prosesnya bisa cepat,” timpal Purba.
Diberitakan sebelumnya, jago merah mengamuk di PLTD Sumba Timur, sekira pukul 19 : 30 WITA, Kamis (21/7/2022) malam lalu. Tidak ada korban cidera ataupun jiwa dalam insiden itu. Kota Waingapu, Kecamatan Kambera, Pandawai dan Kanatang dan Haharu paling merasakan imbas dari kebakaran ini karena alami mati listrik.
Hingga Jumat (22/7/2022) beberapa wilayah di kota Waingapu dan Kambera sudah mulai bisa menikmati listrik. Namun masih ada pula sejumlah wilayah yang mengeluhkan belum alami hal serupa dan terus menaruh harap kondisi bisa segera membaik.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu
Artikel Terkait