Senjata Negara Direbut Kembali: Operasi Habema TNI Tuntaskan Misi Enam Tahun di Jantung Papua

ILAGA, iNewsSumba.id — Dalam sunyi perbukitan Puncak, Papua, suara tembakan kembali terdengar. Namun kali ini bukan tragedi, melainkan penegasan. Komando Operasi Habema menuntaskan misi strategisnya di Kampung Tigilobak, Kamis (31/7/2025). Satu pucuk senjata SS2 V4 milik TNI yang dirampas separatis OPM pada 2019, berhasil direbut kembali.
Operasi ini menjadi penegasan bahwa harga diri prajurit dan kedaulatan negara tak bisa ditawar. “Hari ini, TNI membuktikan bahwa setiap senjata milik negara yang hilang, akan kembali dengan harga apapun,” ujar Mayjen TNI Lucky Avianto, Panglima Komando Operasi Habema.
Enam Tahun Mencari, TNI Lumpuhkan OPM di Tigilobak
Informasi intelijen yang dikantongi Satgas Koops Habema memastikan bahwa kelompok OPM masih menyimpan senjata rampasan tersebut di Tigilobak. Dengan strategi senyap dan pergerakan cepat, tim melakukan penggerebekan. Kontak senjata tak terelakkan.
Tiga anggota OPM tewas dalam baku tembak, termasuk Ado Wanimbo yang selama ini dikenal sebagai Danwil Ugimba Kodap VIII Kemabu. Sosok yang telah lama diburu ini akhirnya tumbang, bersama Meni Wakerwa alias Jumadon Waker. Satu jenazah lainnya masih dalam proses identifikasi oleh Satgas.
Letkol Inf. Iwan Dwi Prihartono, Dansatgas Media Koops Habema, menegaskan operasi dilakukan secara profesional dan terukur. “Tindakan kami proporsional, demi menegakkan hukum dan menjaga martabat negara,” jelasnya.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu