Warga Terdampak Erupsi Lewotobi Krisis Air, DPRD NTT Dorong Aksi Cepat Pemprov

MAUMERE, iNewsSumba.id– Dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki pada 17 Juni 2025 lalu masih menyisakan penderitaan warga di perbatasan Kabupaten Sikka dan Flores Timur. Selain kehilangan tempat tinggal, warga kini dilanda krisis air bersih, terutama di Desa Kringa dan Desa Hikong, Kecamatan Talibura.
“Air bersih jadi masalah utama sekarang. Kami kesulitan untuk minum dan mencuci,” keluh Fabiana Miro, salah satu warga.
Anggota DPRD Provinsi NTT dari Partai Hanura, Paul Nuwa Veto, yang datang langsung menyalurkan bantuan pekan lalu, menyatakan telah menghubungi Dinas PUPR NTT dan akan berkoordinasi dengan BPBD Sikka guna mengatasi persoalan air bersih.
“Kami sudah sampaikan langsung ke pihak provinsi. Harapannya, bantuan segera turun,” kata Paul.
Sebagai legislator, Paul menegaskan tugas utamanya adalah menjembatani kebutuhan rakyat ke pemerintah. “Aspirasi warga jadi prioritas kami di DPRD,” pungkasnya.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu