Update Korban Buaya di Sungai Lede Wero: Keluarga Masih Berduka, Pencarian Albina Terus Berlanjut
![header img](https://img.inews.co.id/media/600/files/networks/2025/02/07/a8dd7_korban-terkaman-buaya-di-sbd.jpg)
SUMBA BARAT DAYA, iNewsSumba.id – Duka mendalam masih menyelimuti keluarga Bassilius Lomi, pria yang tewas diterkam buaya saat mencari ibunya, Albina Doki Bili (64), di Sungai Lede Wero, Desa Lete Konda, Kecamatan Loura, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Nusa Tenggara Timur (NTT).
Pada Jumat siang (7/2/2025), keluarga dan warga setempat tengah mempersiapkan liang lahat juga batu kubur untuk pemakaman Bassilius. Tradisi ini merupakan bentuk penghormatan terakhir dalam adat setempat bagi mereka yang telah berpulang.
Dijelaskan, Klemens Mario Lomi, saudar akobran tewas dan anak dari korban hilang, peristiwa tragis ini bermula pada Rabu (5/2/2025), saat Albina Doki Bili sedang mencuci pakaian di sungai. Tanpa diduga, seekor buaya menyerangnya dan menyeretnya ke dalam air. Mengetahui ibunya hilang, Bassilius Lomi (35) bersama warga setempat segera melakukan pencarian pada malam harinya. Namun, naas, ia justru mengalami nasib serupa setelah ikut diterkam buaya.
Keesokan harinya, Kamis (6/2/2025), jasad Bassilius ditemukan tak jauh dari lokasi serangan. Sementara itu, hingga kini, tim pencarian masih berupaya menemukan Albina, yang belum diketahui nasibnya.
Adapun hingga kini pencarian terus dilakukan oleh Tim SAR dari Pos Waingapu, didukung oleh Kepala Desa Lete Konda, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta warga setempat. Mereka menyisir area sungai dan rawa-rawa dengan harapan bisa menemukan Albina sesegera mungkin.
“Kami masih berupaya mencari ibu Albina. Harapannya, kami bisa segera menemukannya dan memberikan kepastian bagi keluarganya,” ujar seorang anggota tim pencari.
Peristiwa ini menggugah keprihatinan masyarakat setempat. Pemerintah daerah diharapkan segera mengambil langkah-langkah antisipatif guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Warga pun diminta untuk lebih waspada saat beraktivitas di sekitar sungai, mengingat kawasan tersebut merupakan habitat buaya.
Kehilangan dua anggota keluarga dalam waktu singkat menjadi pukulan berat bagi keluarga Bassilius dan masyarakat Desa Lete Konda. Mereka berharap pencarian Albina segera membuahkan hasil, sehingga keluarga dapat memberikan penghormatan terakhir dengan layak.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu