SUMBA TIMUR, iNewsSumba.id – Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas) maut yang terjadi di wilayah Desa Laindeha, Sabtu (24/8/2024) malam lalu selain menelan 1 korban jiwa, juga mengakibatkan puluhan orang lainnya alami luka berat dan luka ringan. Para korban menumpang dump truck saat datang ke Lapangan Rihi Eti Prailiu maupun saat pulang ke kampungnya, sayang dalam perjalanan pulang peristiwa nahas itu terjadi.
Yadar Pilangira, Ketua Tim Pemenangan Paket Khristofel Praing-Franky Ranggambani (KP-FR) Kabupaten Sumba Timur, pada iNews.id di Rumah Perjuangan Paket SEHATI di Kelurahan Prailiu, Senin (26/8/2024) membenarkan Lakalantas maut itu menimpa warga yang sebelumnya datang untuk nyatakan dukungannya dalam Deklarasi Akbar Paket KP-FR. Menyikapi peristiwa itu, kata dia, Pasangan KP-FR spontan menyatakan rasa dukanya bagi korban yang meninggal dunia dan juga alami cidera.
“Pak Khristofel Praing menyempatkan diri untuk mendatangi kamar jenazah untuk melayati korban. Selain itu juga mendatangi mereka yang dirawat karena luka berat. Sementara yang luka ringan setelah diobati, sementara di istirahatkan di rumah beliau, dan selanjutnya dilakukan prosesi secara adat Sumba Timur, lalu dilakukan pemberangkatan jenazah dan memulangkan korban lainnya,” jelas Yadar Pilangira.
Yadar Pilangira, Ketua Tim Pemenangan Paket KP-FR Kabupaten Sumba Timur-Foto: iNewsSumba.id
Respon Pasangan KP-FR yang juga dikenal sebagai Paket SEHATI dalam menghadapi Kontestasi Pilkada Sumba Timur sebagai Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati itu juga ditunjukkan dengan lebih dini menghentikan acara konser di Lapangan Rihi Eti.
“Konser yang bisa dilaksanakan sampai pukul 12 malam dihentikan sebelum waktunya, sebagai bentuk simpati pada para korban Lakalantas itu. Pak Franky juga langsung menuju RSUD untuk membezuk korban dan melayati korban,” ungkap Yadar.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu