SUMBA TIMUR, iNewsSumba.id – Mendukung suksesnya percepatan pelaksanaan Reforma Agraria, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional tengah mencanangkan Gerakan Sinergi Reforma Agraria (GSRA) 2024. Terkait dengan hal itu, Kantor Pertanahan Sumba Timur, melakukan pencanangan GSRA 2024 di Desa Tana Tuku, Kecamatan Nggaha Ori Angu, Senin (22/4/2024) pagi lalu.
GSRA sendiri bertujuan untuk memberikan informasi dan narasi yang lebih utuh mengenai Reforma Agraria, mendorong potensi usaha kegiatan penataan akses di seluruh Indonesia. Demikian dijelaskan Herman Oematan, Kepala Pertanahan Sumba Timur pada iNews.id selepas kegiatan itu.
“GSRA 2024 juga bertujuan mensinergikan tugas dan fungsi para pihak untuk kelancaran Reforma Agraria dan mendorong pertumbuhan ekonomi serta penataan aset dan akses,” imbuh Herman.
Dalam kegiatan pencanangan GSRA itu, Bupati Sumba Timur yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan Kabupaten Sumba Timur dan sejumlah stake holder lainnya ikut hadir diantaranya para Kepala Dinas OPD , pimpinan BUMD dan BUMN.
Tidak hanya sebatas pencananangan, Kantor Pertanahan Sumba Timur menjadikan momen itu sebagai wadah penyerahan CSR dari sejumlah rekanan guna mendorong usaha dan peningkatan ekonomi masyarakat. Bantuan yang diserahkan yakni 2 unit tandon air berkapasitas 5,2 kl, serta 2 roll selang masing -masing sepanjang 50 meter, 2 unit alat penyemprot napsack.
Selain itu dalam kesempatan yang sama, Asisten Pemerintahan Setda Sumba Timur, Dominggus H. Kondanamu atas persetujuan Bupati akan menambah atau membangun 1 unit sumur bor.
“Jadi kami dari pemerintah memberikan apresiasi pada Kantor Pertanahan atas kegiatan GSRA ini. Apalagi tujuannya mulia yakni untuk percepatan reforma agraria, yang mana tentu akan sangat membantu masyarakat,” tandas Dominggus.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu