SUMBA TIMUR, iNewsSumba.id – Beberapa hari lalu sempat tersebar di media sosial baik story Facebook maupun WhatsApp video yang menampilkan duel dua ibu yang terkategori Lanjut Usia (Lansia). Dalam video yang sempat ditonton juga oleh iNews.id itu nampak dua ibu Lansia di atas sebuah mobil pick up saling melontarkan kata kasar juga menjambak rambut lawannya.
Direkam lalu disebarkannya vidio itu memantik keprihatinan Solidaritas Bersama untuk Tanah Sumba (Sabana Sumba). Yang mana lembaga itu kemudian mengeluarkan himbauan agar perilaku merekam dan menyebarkan video itu dihentikan.
“Masyarakat seharusnya tidak merekam dan lalu menyebarkan video itu. Langkha yang harus dilakukan adalah memisahkan, bukan justru direkam dan dinikmati suasana itu dan kemudian dimanfaatkan sekedar untuk hiburan,” tandas Rambu Amy, Koordinator Sabana Sumba, pada iNews.id melalui pesan WA dari gawainya, Selasa (26/9/2023) lalu.
Rambu Amy lebih lanjut menyentil nurani warga jika video dan kondisi serupa terjadi pada keluarga si perekam dan penyebar video tentunya akan merasakan kepedihan.
“Bayangkan jika yang terjadi itu pada keluarga dekat kita, orang tua kita tentu kita juga tidak terima dan merasakan kepedihan atau sakit hati. Pasti keluarga kedua orang tua itu sakit hati dengan tersebarnya video itu,” tutur Rambu Amy.
Dalam video berdurasi 30 detik memang nampak upaya sejumlah warga yang juga berada di dalam mobil pick up untuk melerai kedua lansia saling jambak dan melontarkan kata - kata kasar dalam bahasa daerah setempat. Namun sayangnya, situasi itu terekam dalam bentuk videonya dan sempat menyebar di stroy WA dan FB yang entah siapa yang merekam dan pertama kali menyebarkannya.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu