Warga Berharap Proyek Preservasi Jalan di Pulau Sumba Cepat Tuntas dan Umur Panjang

SUMBA BARAT, iNewsSumba.id – Warga berharap proyek preservasi jalan khususnya ruas jalan Waikabubak – Batas Kabupaten Sumba Timur cepat tuntas. Selain itu yang juga menjadi sorotan penting warga agar hasil kerjanya berkualitas hingga bisa berumur panjang dan bukan jadi proyek rutin tahunan.
“Ini jalan longsor di Langgaliru sudah lama longsornya. Sudah dikerjakan beberapa bulan lalu longsor lagi. Sekarang ada kerja lagi, sama juga dengan di Tana Daru. Saya harap bisa cepat selesai juga bisa lama umurnya, jangan hujan nanti longsor lagi, proyek lagi,” ungkap Artho salah satu pengguna jalan yang sering melintasi jalur dimaksud.
Robert Dacosta selaku PPK 1.3 Wilayah Sumba pada balai Jalan Nasional Propinsi NTT ketika dikonfirmasi via ponselnya, Kamis (20/7/2023) menyatakan, proyek yang dikerjakan PT Mitra itu sumber dananya dari APBN 2023 dengan nilai kontrak lebih dari Rp22,5 Miliar.
“Masa kontraknya hingga 31 Desember 2023 mendatang. Progres fisiknya kini telah capai 67.62 persen,” tukas Robert.
Adapun lokasi proyek dimaksud sebagiannya berada atau masuk dalam kawasan Taman Nasional Manupeu Tana Daru. Dan juga merupakan ruas Jalan Nasional. Pekerjaan proyek dimaksud seperti terpantau beberapa hari lalu masih terus gencar dilakukan oleh pekerja dari PT Mitra selaku kontraktor pelaksana. Alat berat seperti excavator nampak menggaruk dan meratakan beberapa bagian tanah dan tebing, sementara truk - truk besar pengangkut material tanah siaga serta hilir mudik.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu