DUBAI, iNewsSumba.id - Di tengah gemerlap ajang Arabian Travel Market (ATM) 2025, sebuah elemen budaya Nusantara tampil mencolok dan penuh makna. Adalah selendang songket Pahikung, kain tenun tradisional dari Sumba Timur, yang menghiasi penampilan Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata RI, Ni Made Ayu Marthini, saat menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Qatar Airways, Senin (28/5/2025) lalu.
Bukan tanpa alasan Pahikung dikenakan dalam momen penting ini. Kain tersebut membawa serta pesan identitas, keberagaman, dan kekayaan budaya Indonesia yang menjadi fondasi kekuatan sektor pariwisata nasional. Di tengah ruang diplomasi internasional, Pahikung berbicara lebih lantang dari kata-kata: Indonesia adalah negeri yang kaya makna dan tradisi.
Kerja sama yang diteken antara Kemenpar RI dan Qatar Airways ini bertujuan memperluas jangkauan promosi pariwisata Indonesia secara global. Melalui jaringan penerbangan Qatar Airways yang menjangkau lebih dari 170 kota di seluruh dunia, Indonesia berharap mampu menarik lebih banyak wisatawan mancanegara berkualitas.
Kerja sama ini mencakup promosi bersama, pengembangan produk wisata inovatif, pelatihan untuk pelaku industri, hingga kolaborasi dalam berbagai pameran global.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu
Artikel Terkait
