KUPANG, iNewsSumba.id – Sejumlah peternak sapi di Pasar Hewan Lili Camplong, Kabupaten Kupang, membantah pemberitaan yang menyebut mereka kesulitan menjual sapi kepada pengusaha untuk dikirim ke luar Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Adi Kapitan, salah satu peternak, menegaskan bahwa permintaan sapi tetap tinggi dan penjualan berjalan lancar setiap pekannya.
“Setiap minggu sapi kami selalu ludes, baik dibeli pengusaha maupun perorangan. Tidak benar kalau kami disebut kesulitan menjual sapi,” kata Adi, Senin (7/4/2025).
Ia menjelaskan, situasi pasar sempat tampak sepi karena kandang harus dikosongkan sementara sebelum proses pengiriman sapi ke luar pulau. Namun hal itu bukan karena tidak ada pembeli.
Adi juga menyoroti adanya pihak-pihak yang tidak setuju dengan kebijakan pemerintah terkait kuota pengiriman sapi ke luar daerah. Ia menduga, informasi miring tersebut berasal dari pihak yang kontra terhadap program Gubernur NTT Melki Laka Lena dan Bupati Kupang Yosef Lede.
“Mau 500 atau 1.000 ekor setiap minggu tetap laku. Kami tidak pernah merugi,” tambahnya.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu
Artikel Terkait