JAKARTA, iNewsSumba.id – Kebebasan berpendapat yang di dalamnya termasuk kebebasan pers membawa dampak suara kritis dari masyarakat ataupun kelompok pada pemerintah diberitakan oleh pada wartawan di medianya masing – masing. Pemerintah tidak boolem bawa perasaan (baper) jika dikritik. Hal itu diungkapan oleh Ganjar Pranowo, Calon Presiden yang diusung PDI Perjuangan.
Dalam dialog terbuka dengan insan pers di Kantor PWI Pusat, Kamis (30/11/) Ganjar yang juga didukung oleh Partai Hanura dan Perindo itu menegaskan komitmennya pada kebebasan berpendapat juga kebebasan pers.
"Dukungannya, pemerintahnya gak boleh baperan kalau dikritik, itu dukung dulu karena itu bagian dari kebebasan pers," tandas Ganjar sembari mengaku pernah juga dikritik bahkan dihina namun tidak baper.
"Kalau dihajar, saya sudah terlalu sering, dipuji juga pernah. Yang perlu disikapi dari kita jangan baperan," timpalnya.
Tidak hanya terbuka menerima kritikan dalam kaitan dengan kebebasan pers, Ganjar juga mempersilakan anak muda hingga stand up komedian untuk menyampaikan kritik. Namun sebut Capres yang berpasangan dengan Mahfud MD sebagai Cawapres dengan nomer urut 3 itu, kritik yang disampaikan tidak dilandasi fitnah.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu
Artikel Terkait