“Benar saya telah dipanggil dan dimintai keterangan. Sebagai Kadis saya dimintai keterangan terkait dengan dokumen perencanaan lingkungan namanya yaa, di awal – awal bulan ini kalau tidak salah ingat,” tukasnya.
Pasar Praiilu yang dibangun dengan anggaran lebih dari Rp1,2 Miliar mubazir tanpa penghuni di Pada Dita, Kelurahan Prailiu, Sumba Timur - Foto : Dion. Umbu Ana Lodu/iNewsSumba.id
Selain itu, pejabat daari Disperindag diakui Jumpatua telah pula dimintai keterangan. Hal yang sama akan dan telah pula dilakukan pada pihak lainnya yang terkait dalam pembangunan Pasar yang kini secara terang terlihat mubazir itu.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu
Artikel Terkait