BKPSDM hingga PUPR, Ini Deretan Pejabat Baru Penggerak Mesin Birokrasi Sumba Timur

WAINGAPU, iNewsSumba.id-Struktur birokrasi Pemerintah Kabupaten Sumba Timur kembali diperkuat. Tujuh pejabat Pimpinan Tinggi Pratama resmi dilantik untuk mengisi jabatan strategis yang selama ini menjadi titik krusial pelayanan publik.

Pelantikan berlangsung di Gedung Nasional Umbu Tipuk Marisi, Senin (29/12/2025), dipimpin langsung Bupati Umbu Lili Pekuwali. Momentum ini menjadi penanda dimulainya babak baru penguatan kinerja pemerintahan daerah.

Baca Juga

Proyek Rp7,2 Miliar Buka Akses Selatan, Jalan Karipi–Janggamangu Hampir Rampung

Dalam prosesi tersebut, Umbu Tamu Pingiai dilantik sebagai Kepala BKPSDM Sumba TImur, lembaga yang memegang peran penting dalam manajemen ASN dan reformasi birokrasi.

Sementara itu, sektor pendidikan dipercayakan kepada Imanuel Takanjanji yang kini menjabat Kepala Dinas Pendidikan dan Kepemudaan, di tengah tantangan peningkatan mutu SDM Sumba Timur.

Pos strategis lainnya, Dinas Komunikasi dan Informatika Sumba Timur, kini dipimpin Rambu Naha Ana Awang. Dinas ini menjadi garda terdepan dalam keterbukaan informasi publik dan transformasi digital pemerintahan.

Baca Juga

Kontraktor Pelaksana Peningkatan Jalan Laiwila – Kabanda di Black List PUPR Sumba Timur

Di bidang investasi dan perizinan Sumba Timur, Yosias Benyamin Pura dipercaya menakhodai Dinas Penanaman Modal dan PTSP. Perannya dinilai krusial untuk mendorong iklim investasi daerah.

Sementara pembangunan infrastruktur diserahkan kepada Christofel Malo Umbu Pati sebagai Kepala Dinas PUPR Sumba Timur, dan urusan lingkungan hidup kepada Alfred Bertulumius Tawa.

Melkianus Etu Dondu juga dilantik sebagai Sekretaris DPRD Kabupaten Sumba Timur, jabatan yang strategis dalam mendukung fungsi legislatif.

Bupati Umbu Lili menegaskan bahwa seluruh pejabat dilantik melalui proses seleksi terbuka yang ketat dan transparan.

“Mutasi dan pelantikan ini bagian dari upaya memastikan setiap posisi diisi oleh individu yang tepat, dengan kemampuan dan integritas tinggi,” ujar Umbu Lili.

Ia berharap para pejabat segera beradaptasi dan bekerja cepat demi meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

“Birokrasi harus hadir sebagai solusi, bukan beban,” tandasnya.

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu