Semarak Karnaval HUT Kemerdekaan RI ke-79 Hari Kedua di Sumba Timur

SUMBA TIMUR, iNewsSumba.id – Karnaval hari kedua dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79 di Kota Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, NTT, Selasa (13/8/2024) berlangsung semarak dan meriah. Di hari kedua ini pesertanya terdiri dari instansi pemerintah dan swasta, SMA Katholik Anda Luri serta Paguyuban etnis dan kendaraan hias.

Karnaval hari kedua ini mengambil titik start di Lapangan Rihi Eti Prailiu dan dilepas oleh Asisten Administrasi Umum (Ass III) Lu Pelindima. Seperti hari pertama, rute yang dilalui adalah sepanjang jalan protokol di Kelurahan Prailiu, Kecamatan Kambera dan finish di depan rumah jabatan Bupati di Kelurahan Kemalaputih, Kota Waingapu.

Dominan para peserta tampil dengan busana adat khas Sumba Timur juga daerah lainnya di Pulau Sumba, serta busana adat nusantara plus kreasi busana yang memikat.

“Senang sekali lihat busana adat khas dari ragam daerah di Indonesia. Juga tadi ada tarian caci dari Keluarga Besar Manggarai Raya,” ungkap Ella seorang penonton yang ditemui di kawasan Ruko Jalan Ahmad Yani, Kota Waingapu.

“Kami memang persiapkan tari caci untuk menjadi salah satu atraksi dalam karnaval kali ini. Senang sekali bisa menghibur masyarakat,” tandas Donatus Hadut, tokoh masyarakat asal Manggarai-Flores pada iNews.id di sela-sela aksi tarian caci yang ditampilkan.   

“Yang paling seru tuh tadi Paguyuban Alor, asyiik lihat gayanya bidik sasaran dengan panah. Yang pasti juga kreasi busana yang padukan motif Sumba dengan pernak-pernik lainnya yang serasi dan memikat,” jelas Tia, seorang warga yang dimintai kesannya di ujung tanjakan Pakamburung, Kota Waingapu.

Tidak jauh beda dengan hari pertama, para peserta karnaval diterima dan diberikan kesempatan untuk menyapa dan menyajikan atraksi di depan rumah jabatan Bupati. Nampak di tenda kehormatan Sekretaris Daerah, Umbu Ngadu Ndamu didampingi sejumlah anggota Forkopimda  diantaranya Dandim 1601 Sumba Timur Letkol Arh Doman Endro Pramono juga beberapa pimpinan OPD.

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu