Pengurus Harian Kopdit Obor Mas Raih Penghargaan Tokoh Penggerak Koperasi Pratama

SIKKA, iNewsSumba.id - Pengurus Harian Kopdit Obor Mas Maumere,Kabupaten Sikka, NTT Andreas M. Mbete terpilih meraih penghargaan sebagai Tokoh Penggerak Koperasi Pratama yang diserahkan oleh Menteri Perindustrian RI, Agus Gumiwang Kartasasmita.  Andreas dinilai peduli terhadap pengembangan koperasi.

Penyerahan penghargaan dalam tajuk penganugerahan penghargaan Dekopin 2023 itu dihelat di Auditorium Universitas Negeri Padang, Sumatera Barat, Sabtu (22/7/2023). Atas anugerah itu Andreas mengaku bangga dan akan dijadikannya sebagai ‘pil penyemangat’  untuk majukan koperasi dan melayani anggotanya jauh lebih baik.   

Baca Juga

Markus Menando, Ketua Pengurus Kopdit Obor Mas Dapat Penghargaan Tokoh Penggerak Koperasi Pratama

“Saya persembahkan ini untuk pengurus, pengawas, manajemen, dan para anggota,” ungkap Andreas

Untuk diketahui, dalam surat yang ditandatangani Ketua Umum Dekopin Dr. H.A.M. Nurdin Halid itu diterangkan bahwa, pimpinan Dekopin memberikan penghargaan berdasarkan hasil penilaian Tim Penghargaan “Tokoh Penggerak Koperasi”

General Manajer Kopdit Obor Mas, Leonardus Frediyanto Moat Lering mewakili manajemen memberikan proficiat atas penghargaan yang diraih Andreas.  Penghargaan ini, sebutnya setimpal dengan kerja-kerja Andreas selaku pengurus dan pernah mengembang amanah sebagai ketua pengurus Kopdit Obor Mas.

Baca Juga

26 Tim Ikut Turnamen Futsal Antar Instansi Meriahkan HUT Kopdit Obor Mas Maumere

“Proficiat untuk Bapak Ande. Luar biasa,” ungkap Frediyanto.

Ketua Dekopin Pusat, Nurdin Halid, pada malam penghargaan Dekopin 2023, mengatakan bahwa semangat gotong royong dan kekeluargaan harus menjadi semangat yang terus menjiwai perjalanan koperasi dewasa ini.

“Karena hakikat dari koperasi adalah kegotongroyongan. Dari gotong royong akan lahir kebersamaan lalu menciptakan kekeluargaan,” kata Nurdin sembari menyatakan apresiasinya atas penyelenggaraan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-76 yang dipusatkan di Kota Padang, Sumatera Barat.

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu