Mafia Solar di Labuan Bajo: 21 Transaksi Gelap Terbongkar

Emi Maunmuti
Polda NTT ungkap penyalahgunaan BBM Bersubsidi. Foto : iNewsSumba.id/ Emi Maunmuti

KUPANG, iNewsSumba.id – Wajah pariwisata Labuan Bajo ternyata diselimuti praktik mafia solar bersubsidi. Polisi mengungkap ada 21 transaksi gelap yang melibatkan kapal wisata dan sebuah kapal pengangkut BBM.

Kapolda NTT Irjen Pol Rudi Darmoko menegaskan, praktik ini mencederai rasa keadilan masyarakat. “Pariwisata boleh berkembang, tetapi bukan dengan cara menghisap hak rakyat lewat solar subsidi,” katanya, Rabu (3/9/2025).

Direktur Reskrimsus Kombes Hans R. Irawan menjelaskan modus sederhana tetapi merusak: biosolar bersubsidi dialirkan ke kapal-kapal pinisi dengan harga dua hingga tiga kali lipat.

“Dari Maret sampai Juni 2025, ada 21 transaksi. Nilainya mencapai Rp1,8 miliar,” ujarnya.

Penyelidikan berujung pada penangkapan kapal SPOB Sisar Matiti. Saat diperiksa, kapal itu hanya membawa 180 ribu liter solar, padahal seharusnya 220 ribu liter.

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network