24 KK dan 101 Jiwa Terdampak dalam Kebakaran Kampung Adat Bodo Ede

SUMBA BARAT, iNewsSumba.id – Sebanyak 24 Kepala Keluarga (KK) dengan jumlah 101 jiwa terdampak dalam peristiwa pilu kebakaran Kampung Adat Bodo Ede, Kecamatan Loli, Kabupaten Sumba Barat NTT pada Minggu (8/12/2024) sekira pukul 14.30 WITA lalu. Demikian informasi yang diperoleh iNews.id dari Antonius S. Kabba, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD setempat.

Kebakaran situs itu kata Kalak BPBD Sumba Barat mengutip data yang diiperolehnya dari Yohanis Beko Bani, selaku Lurah Sobawawi mengakibatkan 14 rumah adat ludes. Selain itu juga berdampak hilangnya bahan makanan, dokumen kependudukan, perabot rumah tangga, pakaian, ternak kecil dan satu ekor kuda milik seorang warga.

Kebakaran itu juga membawa dampak kuburan batu megalith leluhur yang berada di tengah perkampungan alami rusak berat.

“Kuburan megalith leluhur kampung juga alami kerusakan berat. Warga penghuni kampung ini sementara mengungsi dan ditampung di rumah kerabat dan keluarga di sekitar perkampungan adat itu,” imbuh Antonius sembari menambahkan bahwasanya hingga kini belum diketahui pasti penyebab kebakaran atau asal muasal api pertama muncul dan lalu meluluhlantahkan 14 rumah adat di Kampung itu.

Diberitakan sebelumnya, Kebakaran hebat kembali terjadi di Kabupaten Sumba Barat, NTT. Minggu (8/12/2024) sore lalu, Amukan si jago merah itu tak bisa dikendalikan, hingga sejumlah rumah adat ludes jadi arang dan abu.

Informasi yang dirangkum media ini dari sejumlah postingan beberapa akun di media sosial facebook baik yang menyiarkannya secara langsung maupun membagikan foto dan video, menunjukkan rasa sedih yang mendalam dari penghuni kampung maupun tetangga kampung.

Teriakan histeris, tangisan pilu terdengar jelas dari sejumlah video yang dibagikan baik disiarkan langsung maupun beberapa saat setelah api mulai meluluhlantahkan sejumlah rumah.

Untuk diketahui Kampung adat Bodo Ede ini berada di tengah Kota Waikabubak dan tidak terlampau jauh dari Mapolres Sumba Barat setempat.

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu