Relawan TB Tirta Hamu Lipanggolu Antusias Ikuti Pelatihan Jurnalistik, Karyapun Spontan Dihasilkan

SUMBA TIMUR, iNewsSumba.id – Sebanyak 20 orang relawan yang aktif dalam kegiatan literasi di Taman Baca (TB) Tirta Hamu Lipanggolu antusias mengikuti sejumlah kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kapasitasnya. Salah satunya adalah kegiatan pelatihan dasar-dasar jurnalistik.

Kegiatan pelatihan itu dilaksanakan selama dua hari yakni pada Jumat (11/10/2024) hingga Sabtu (12/10/2024) di sekretariat TB Tirta Hamu Lipanggolu, Desa Kambatatana, Kecamatan Pandawai, Kabupaten Sumba Timur, NTT. Narasumber dalam kegiatan itu yakni jurnalis iNews Media Group, Dion Umbu Ana Lodu.

“Jadi pesertanya sebanyak 20 orang yang berasal dari Pegiat Literasi dan Generasi Muda,” tukas Alexander Nggalla Lili, Tutor pada TB Tirta Hamu Lipanggolu pada iNews sebelum pelaksanaan kegiatan itu.

Anggreni Ayusti Soliati Tema, selalu Koordinator TB Tirta Hamu Lipanggolu menambahkan, para peserta pelatihan selama ini memang aktif dalam kegiatan literasi di lingkup Taman Baca. Namun diharapkan selepas pelatihan semangat para relawan untuk menyebarkan spirit literasi bisa terus berkobar.

Sementara itu, Katanga Teul yang merupakan Ketua dan Pendiri TB Tirta Hamu Lipanggolu menyatakan, upayanya merintis TB ini adalah untuk bekal generasi penerus Desa Kambatatana. Apalagi sebut dia, anak dan generasi muda kini nantinya akan menjadi bagian dalam terbentuknya generasi emas tahun 2045 mendatang.

“Relawan yang hadir ini nantinya diharapkan bisa membimbing adik-adik di sekitar kami, karena kami disini masih banyak anak yang belum lancar membaca, bahkan sudah SMP masih juga mengeja. Terima kasih untuk saudara Dion yang sudah berbagi pengalaman dan ilmunya. Dan jujur, saya awalnya ragu peserta bisa menerima dan mengerti materi, namun ternyata hasilnya luar biasa, ada sejumlah berita dan tulisan yang dihasilkan,” paparnya sembari menambahkan, rangkaian kegiatan pelatihan didukung pendanaannya oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek Republik Indonesia

Antusiasnya relawan peserta pelatihan selain diwujudkan dengan menghasilkan tulisan dan berita selepas memperoleh materi pengenalan dasar jurnalistik secara singkat, juga diwujudkan dalam keaktifan untuk bertanya baik terkait langkah pengumpulan data juga pengalaman menjadi jurnalis atau wartawan.

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu