KUPANG,iNewsSumba.id – Jelang Kunjungan Kerja (Kunker) Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) ke Labuan Bajo, Komandan Korem 161/Wira Sakti, Brigjen TNI Febriel Buyung Sikumbang, selaku Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Pengamanan Wilayah NTT, memimpin Apel Gelar Pasukan. Turut hadir Komandan Kodim 1612 Manggarai, Letkol Arh. Drian Priyambodo, selaku Komandan apel gelar pasukan, di halaman Kantor Bupati Manggarai Barat Jl. Langka Kabe No.99, Wae Kelambu, Kec. Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Minggu (12/3/2023).
Apel gelar pasukan pengaman VVIP Kunjungan Kerja Presiden RI Ir Joko Widodo di Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat diikuti sekitar 1.212 personil gabungan TNI dan Polri, juga aparat terkait yang ada di wilayah NTT. Demikian keterangan tertulis yang diterima iNews.id.
Pangdam IX/Udayana selaku Pangkoops Pam Wilayah Bali Nusra, Mayjen TNI Sonny Aprianto, dalam amanatnya yang dibacakan Komandan Korem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Febriel Buyung Sikumbang mengatakan, Apel Gelar Pasukan Pengamanan VVIP Kunjungan Kerja Presiden RI dan Ibu Hj. Iriana Joko Widodo beserta Rombongan di Provinsi NTT orang nomor satu tersebut rencananya akan berada di NTT tanggal 13 sampai dengan 14 Maret 2023.
“ Presiden RI akan berkunjung ke Labuan Bajo untuk meninjau kesiapan pelaksanaan KTT Asean Summit Tahun 2023. Pengecekan kesiapan pasukan seperti ini sangat penting karena pengamanan kunjungan kerja Presiden beserta rombongan ke Provinsi NTT adalah tugas dan tanggung jawab bersama,” tandas Sikumbang.
Diuraikan Sikumbang, seluruh personel TNI-Polri dan satuan tugas pendukung pengamanan VVIP lainnya harus benar-benar melaksanakan tugas masing-masing dengan penuh rasa tanggung jawab. Juga selalu siap dalam mengambil tindakan secara proposional dan profesional untuk menjamin keselamatan Presiden dan rombongan.
"Agar pelaksanaan pengamanan dapat berjalan tertib, aman dan lancar, maka seluruh personel yang tergabung dalam Satgas Pam VVIP harus memahami dan menguasai prosedur tetap pengamanan VVIP sesuai tugas dan tanggung jawab masing-masing. Senantiasa peka terhadap segala kemungkinan yang dapat dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, jangan ragu dalam bertindak dan laksanakan koordinasi secara optimal dengan seluruh unsur yang terkait,”paparnya.
Yang terpenting lanjut Sikumbang adalah utamakan faktor keamanan baik personel maupun materiil yang menjadi tanggung jawab masing-masing. Kemudian, jaga sikap dan perilaku selama bertugas. Sebab kata dia, dalam pelaksanaan pengamanan tentunya akan bersentuhan dengan masyarakat.
Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu
Artikel Terkait