Gubernur Ajak IJTI Bersinergi Dukung Program Pembangunan di NTT

Dionisius Umbu Ana Lodu
Gubernur NTT, Viktor B. Laiskodat beraudiensi dnegan pengurus dan anggota IJTI NTT (Foto ; Istimewa)

KUPANG, iNewsSumba.id – Pengurus dan anggota Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) NTT, Rabu (03/8/2022) beraudiensi dengan Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat. Pertemuan dalam suasana santai itu, Laiskodat mengakui tidak mudah untuk menjadi seorang jurnalis handal.

Gubernur Laiskodat  dalam kesempatan itu, mengajak IJTI NTT untuk bersinergi dalam mendukung program pembangunan di NTT .

”Menjadi jurnalis itu tidak mudah karena menjadi jurnalis harus membekali dirinya dengan kemampuan dan juga kecerdasan. Karena itu harapan saya sebagai gubernur juga sebagai kakak teman - teman jurnalis yang tergabung dalam organisasi ini harus memiliki kemampuan ini karena dengannya kita bisa bersama menjadi lebih baik bagi diri kita maupun bagi orang lain,” tandasnya.

Laiskodat yang menyiapkan waktu ditengah jadwalnya yang padat, tetap sediakan waktu untuk bertemu dengan pengurus dan  sejumlah anggota IJTI NTT itu, juga mengapresiasi perjuangan dan jerih lelah para jurnalis televisi.  

" Secara khusus pada adik - adik jurnalis Televisi yang tergabung dalam IJTI NTT saya ajak untuk menyamakan persepsi terkait pembangunan Provinsi NTT melalui visi misi NTT menuju perubahan," tandasnya.

“ Perlu kemapuan dan kecerdasan, karena itu tidak semua orang bisa menjadi jurnalis. Provinsi NTT membutuhkan orang - orang cerdas dan punya kemampuan, untuk bisa merubah wilayah ini menjadi provinsi yang maju, mampu bersaing di nasional maupun internasional, oleh karena itu peran Pers sangat dibutuhkan untuk mampu memberikan pencerahan kepada masyarakat, marilah kita membangun sinergitas yang untuk membangun wilayah yang sanagt kita cintai ini," urai Laiskodat lebih lanjut.

Diakhir pertemuan Gubernur NTT juga menaruh harap agar semua anggota IJTI jangan berpuas diri, terus berjuang dan belajar.

" Terimakasih kami ucapkan kepada bapak Gubernur NTT yang sudah meluangkan waktunya untuk bertemu dengan kami dari IJTI Pengda NTT. Ini merupakan kali pertama kami IJTI NTT melakukan tatap muka sejak beliau menjabat sebagai Gubernur NTT," ungkap Stevanus Dile Payong, ketua IJTI NTT.

Selepas audiensi itu, Stef menyatakan, jurnalis sebagai mitra kerja pemerintah, perlu selalu jalin komunikasi dan saling menghargai satu dengan yang lainnya. Jurnalis menjalankan perannya dalam memberitakan dan juga melakukan fungsi kontrol, dan pemerintah pula harus menyadari tugas dan pelayanannya.

“Jurnalis punya peran penting dalam mendukung pembangunan di daerah ini,  melalui tugas dan profesi kami sebagai jurnalis Televisi khussusnya, tentu sangat di harapkan adanya komunikasi yang baik antara pemerintah dengan para jurnalis,” timpalnya.

Untuk diketahui, IJTI di diirikan di Jakarta pada tanggal 9 Agustus 1998 silam. Di Propinsi NTT, hadir pada tahun 2008 lalu.

“Saat ini IJTI NTT sudah memiliki 28 anggota jurnalis Televisi yang bertugas di semua daerah kabupaten kota di NTT ada yang di daratan Timor, Flores, Alor dan juga Pulau Sumba. Dimana semua jurnalis anggota IJTI dapat diandalkan profesionalistas dan dedikasinya,” pungkas Stef.

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network