Kebakaran di Kampung Adat Wainyapu, 20 – an Rumah Ludes Dilahap Jago Merah

SUMBA BARAT DAYA, iNewsSumba.id – Kebakaran yang terjadi Selasa (20/9/2022) di kampung adat Wainyapu, Kecamatan Kodi Balaghar, Sumba Barat Daya kian memprihatikan. Informasi yang dirangkum dari ragam sumber menyebutkan sekira 20 unit rumah adat berbahan ilalaang, bambu dan kayu tinggal puing.

Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Sumba Barat Daya, Agustinus Pandak, yang dihubungi pertelepon oleh iNewsSumba.id, Selasa (20/9/2022) beberapa saat lalu mengakui belum adanya kepastian jumlah rumah yang terbakar. Kendati demikian, pihaknya hingga kini masih terus melakukan koordinasi dengan camat serta perangkat pemerintah desa.

Baca Juga

Kampung Adat Wainyapu, Menara Ilalangnya Mencakar Langit, Kubur Megalithnya Mengukir Bumi

“Masih di data hingga bisa dipastikan berapa unit rumah yang terbakar. Awalnya memang 8 unit infonya, namun kemudian bilangnya 18, dan kini 20 lebih. Potensi pertambahan jumlah rumah yang terbakar sangat dimungkinkan, karena perkampungan adat itu besar dan rumah adatnya berdekatan. Juga sumber air yang terbatas,” jelas Agustinus.

Informasi yang diperoleh pihak BPBD untuk sementara jelas Agustinus, musibah itu terjadi sekira pukul 02: 30 WITA. Pihaknya sedang dalam perisapan untuk meluncur ke lokasi guna mengecek kondisi terkini jiuga untuk menyalurkan bantuan emergency.

“Kampung adat itu memang situs budaya dan rumah – rumah adat itu merupakan rumah besar dari sejumlha marga. Kita berharap kondisinya masih sama dimana tetap tidak sampai ada korban luka – luka ataupun korban jiwa,” pungkasnya sembari menjanjikan akan memberikan informasi kembali selepas tiba di lokasi kebakaran.  

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu