Elon Musk : Amerika di Ambang Kebangkrutan, Desak Pemangkasan Anggaran Pemerintah

Anton Suhartono, Dion Umbu
Elon Musk peringati Amerika Serikat untuk perketat anggaran karena terancam bangkrut - Foto : AP

Ancaman dan Kritik Tak Menghentikan Musk

Sejak ditunjuk memimpin DOGE, Musk mengaku menerima berbagai kecaman, bahkan ancaman pembunuhan. Namun, ia tetap teguh pada misinya.

“Jika kita tidak bertindak sekarang, negara ini akan bangkrut. Saya yakin kita bisa menghemat setidaknya 1 triliun dolar, atau sekitar 15 persen dari total anggaran pemerintah federal yang mencapai 7 triliun dolar,” tegas pemilik Tesla dan SpaceX itu.

DOGE berperan sebagai tim pendukung teknis bagi presiden, lembaga, dan departemen dalam mengimplementasikan langkah penghematan anggaran. Namun, Musk mengakui tidak semua keputusan akan sempurna. Sebagai contoh, DOGE sempat memangkas pendanaan USAID untuk pencegahan wabah Ebola di Afrika. Namun, setelah menyadari dampaknya, kebijakan itu segera dikoreksi.

“Kami pasti akan melakukan kesalahan, tetapi kami akan segera memperbaikinya. Itulah yang kami lakukan dengan USAID dan pencegahan Ebola,” katanya.

Dengan kebijakan pemangkasan anggaran yang ambisius ini, apakah DOGE di bawah kepemimpinan Elon Musk mampu menyelamatkan keuangan AS di ambang kebangkrutan? Hanya waktu yang bisa menjawab.

Editor : Dionisius Umbu Ana Lodu

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network